Acara Syiah di Hotel UTC Dijaga Ganaspati dan Aparat.

Jabungonline.com – Hotel UTC, Jl Kelud Raya, Semarang, dijaga aparat kepolisian dan sejumlah ormas yang mengatasnamakan dirinya sebagai Ganaspati. Aparat dan Ganaspati tersebut menjaga kegiatan As Syuro yang digelar kelompok Syiah, Minggu (1/10/2017). Syiah tumbuh pesat di wilayah Semarang sejauh ini.

Sebagian besar massa Ganaspati ini membawa pentungan kayu dan besi. Namun, tidak terlihat sedikitpun Polisi mengambil tindakan apapun terhadap ormas Radikal yang membawa senjata berbahaya, pentungan kayu dan besi tersebut.

Lucu dan anehnya, massa Ganaspati ini membawa spanduk bertuliskan “Ganaspati menuntut tetapkan FPI dan Ormas Islam Radikal sebagai Ormas Terlarang”. Siapa yang bawa pentungan siapa pula yang dituduh radikal.

Sementara itu, ratusan ormas Islam yang tergabung dalam Forum Pecinta Rasululllah dan Ahlu Bait usai sholat dhuhur, mereka berorasi di depan Hotel UTC. Mereka menuntut dibubarkannya acara Syiah yang digelar di Hotel UTC tersebut.

“Yayasan Syiah Nuruts Tsaqolain, tahun lalu telah menipu kita. Boleh jadi mereka menipu kita dengan simbol-simbol kenegaraan dan simbol-simbol Islam, namun sejatinya mereka telah menipu kita,” ucap Ustadz Suro Wijoyo salah satu orator.

Agus Triyanto yang mengaku dari ormas Salafuh Sholeh mengungkapkan bahwa Syiah tidak pernah berperan dalam perjuangkan kemerdekaan Indonesia. Agus mengaku kecewa dengan sikap kepolisian yang terkesan melindungi Syiah tersebut dan nembiarkan maasa Ganaspati yang membawa senjata yang bosa saja membahayakan.