Kiprah Pembalap Muslim di Ajang Formula Satu
AJANG kompetisi balap jet darat Formula Satu kembali dihelat, Australia menjadi tuan rumah perdana dalam penyelenggaraan lomba tersebut. Ada yang menarik dalam perhelatan Formula satu tahun ini, yakni dengan hadirnya pembalap asal Indonesia Rio Haryanto yang membela Tim Manor Racing MRT.
Rio Haryanto yang merupakan seorang Muslim, ternyata bukan satu-satunya pembalap yang merupakan penganut Islam. Berikut para pembalap Muslim yang pernah berlaga di ajang Formula satu.
1. Mohamed Fairuz Fauzy
Fairuz lahir pada tanggal 24 Oktober 1982 di Kuala Lumpur, Malaysia. Fairuz mengawali karir sebagai pembalap Go Kart pada tahun 1994, sebelum pindah ke Formula Ford Inggris pada awal tahun 1999. Fairuz pindah ke Formula Renault Inggris pada tahun 2000, mengembangkan karirnya di sana sebelum pindah ke Formula 3 Inggris pada tahun 2002, untuk Kelas B.
Pada tahun 2007, Fairuz menjadi test driver dan pembalap cadangan dari Etihad Aldar Spyker Tim F1 atau dikenal dengan nama Spyker. Pada tahun 2010 Fairuz menjadi test driver tim Lotus Racing, dan pada pada tahun 2011 menjadi test driver Lotus Renault GP.
2. Luiz Felipe de Oliveira Nasr
Luiz Felipe de Oliveira Nasr lahir di Brasilia, Brazil, pada 21 Agustus 1992. Dia menghabiskan masa kecilnya sebagai pembalap gokart di tanah airnya. Pada tahun 2008 Nasr mengawali karir di Formula BMW Amerika.
Prestasi terbaiknya adalah sebagai juara pertama Formula BMW Eropa tahun 2009 bersama Euro International, dan pada tahun 2011 sebagai juara pertama pada perhelatan Formula 3 Inggris bersama tim Carlin. Pada tahun 2015, ia bergabung dengan Tim Sauber F1. Ia melakoni 13 balapan, mendapat 27 poindan finis di posisi 13 di klasemen akhir.
3. Rio Haryanto
Rio merupakan pembalap pertama Formula Satu asal Indonesia, ia lahir di Surakarta pada 22 Januari tahun 1993 dan mulai mengikuti balap go kart saat berusia enam tahun.
Setelah meraih berbagai penghargaan karting, karir Rio mulai menanjak pada tahun 2008. Di klasemen akhir, Rio menduduki posisi ketiga dalam Formula Asia 2.0 bersama Asia Racing Team. Pada tahun 2009 ia keluar sebagai jawara Formula BMW Pacific bersama tim Questnet Qi Meritus.
Rio kemudian naik kelas ke GP2 Series, dan konsisten mengasah keahliannya. Pada tahun 2015 Ketekunan Rio terbayar dengan meraih podium pertama dari tiga balapan, ia meraih posisi 4 di klasemen akhir GP 2 2015 bersama Campos Racing. Hal tersebut dirasa cukup untuk Manor Racing memberikan kepercayaan pada pembalap berusia 23 tahun untuk musim 2016. [rf]
sumber: formula1.com & wikipedia.
Post a Comment