Effendi: Pak Jokowi Punya Utang untuk Menuntaskan Kasus Trisakti 1998

Joko Widodo didesak menuntaskan tragedi Trisakti yang hari ini genap 18 tahun berlalu. Sebab sampai saat ini belum juga terungkap siapa dalang pembunuhan empat mahasiswa Trisakti yang saat itu memperjuangkan Reformasi.

"Pak Jokowi punya utang untuk menuntaskan kasus Trisakti '98 ini. Bukan kah isu ini yang sering diangkat beliau ketika kampanye dulu, maka beliau punya tanggung jawab menyelesaikan dan membuktikan kalau ini tidak hanya jadi pepesan kosong untuk kepentingan kontestasi politik Pilpres saja," ungkap Ketua Umum DPP Pemuda Perindo, Effendi Syahputra, Kamis, 12 Mei 2016.

Dia mengingatkan Pemerintah tidak boleh mendiamkan atau mempetieskan tragedi yang berujung gugurnya Elang Mulia Lesmana, Heri Hertanto, Hafidin Royan, dan Hendriawan Sie tersebut. Masyarakat juga jangan sampai melupakan sejarah kelam tersebut.

"Tidak usah bicara pengungkapan HAM zaman PKI, kalau yang di depan mata saja kejadian Trisakti tidak tuntas-tuntas. Negara ini berutang kepada mahasiswa yang dikorbankan untuk sebuah demokrasi yang sehat untuk sebuah negara. Utang itu harus dituntaskan," papar Effendi yang juga aktivis mahasiswa angkatan '98 tersebut.

"Teman-teman aktivis '98 yang sekarang sudah di Parlemen juga harus serius berteriak soal ini. Jangan ketika kampanye isu ini menjadi penentu kemenangannya, ketika duduk malah menjadi pihak yang mengaburkan sejarah ini," tegasnya.

Pemuda Perindo mengapresiasi para keluarga korban yang tanpa lelah terus mencari keadilan.

"Kami berduka dan kami sangat menghormati para korban yang telah kami anggap sebagai pahlawan reformasi," tutup Effendi.

No comments

Powered by Blogger.