Aparat Kewalahan Hadapi Aksi Anarkis Salah Satu Pendukung Balon

Tribunlampung/Indra

METRO – Ratusan massa dari salah satu pendukung calon wali kota dan wakil wali kota menggeruduk Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Metro, Rabu (19/8). Mereka protes dengan hasil Pemilukada setempat.

Massa mencoba merangsek masuk Kantor KPU. Namun tertahan barikade aparat keamanan. Negoisasi coba dilakukan. Tapi massa tetap ngotot ingin masuk dan bertemu penyelenggara pemilu yang dinilai tidak adil.

Aksi bentrok pun tidak terhindari. Massa melempari aparat dan membakar sejumlah ban. Jajaran Polres Metro sempat kewalahan menghadapi aksi anarkis ratusan warga. Demonstran akhirnya bisa dipukul mundur setelah pasukan tambahan dari Polda Lampung dan Brimob disertai dua mobil water canon turun ke lokasi.

Namun, aksi unjuk rasa tersebut merupakan simulasi pengamanan Pemilukada yang digelar Polres Metro dan Polda Lampung. “Ini rangkaian dari kesiapan kita menjaga stabilitas keamanan selama proses pemilu,” terang Ajun Komisaris Besar Suresmiyati, Kepala Polres Kota Metro.

Sumber : lampung.tribunnews.com