Ketika Soekarno dibuat malu Jokowi, terkait kedatangan Presiden Mesir Abdul Fatah As-sisi


jabung-online.org - Para pendukung Jokowi biasa menyandingkan foto Jokowi dan Soekarno sebagai pemimpin yang katanya pro rakyat dan tegas dalam bertindak dan berucap; namun hari ini Jokowi telah berhasil membuat malu sosok Soekarno.

Soekarno atau Bung Karno dikenal berani untuk berkata protes dan kritik terhadap para pemimpin yang dikenal berlaku tidak baik kepada rakyat sendiri ataupun kepada rakyat negara lain

Bung Karno tegas mengatakan tidak dan menolak bekerjasama dengan pemimpin dari negara Israel karena Israel telah merampas hak hak Rakyat Palestina; dan yang paling tegas adalah menolak kedatangan kontingen Israel pada Asian Games di Jakarta

Begitupula kepada Pemimpin Amerika yang pernah memperlakukan Dirinya (Soekarno) dengan tidak hormat ketika berkunjung ke Amerika, Soekarno membentak pejabat Amerika dan mengancam akan pulang untuk kembali ke Indonesia

TETAPI hari ini Jokowi memberikan sebuah tontonan yang mungkin kalau Soekarno masih hidup, dia akan malu disandingkan dengan Jokowi; yaitu menerima pelanggar HAM dan penjagal manusia asal Mesir, pemimpin kudeta berdarah dengan jutaan rakyat yang meninggal akibat tindakannya, yaitu Jenderal Abdel Fattah Al Sisi

Jenderal Abdel Fattah As Sisi diketahui juga dekat dengan para pemimpin Israel saat ini,

Hari ini Jokowi terima dengan upacara militer kenegaraan, seolah menerima pemimpin negara yang bersahabat tanpa memiliki ‘masalah’ terkait label dan titel Pemimpin tersebut di negaranya.

Seandainya Soekarno masih ada, mungkin nama Presiden Mesir Jenderal Abdel Fattah Al Sisi yang masuk dalam pikiran untuk diprotes dan di kritik habis atas dosa HAM dan tindakan kepada rakyatnya sendiri serta atas tindakannya kepada rakyat Palestina atas ditutupnya perbatasan Rafah, dalam pertemuan Internasional seperti di KAA ataupun di PBB; jangankan akan menerima kedatangannya, ketegasan menolak sebelum kedatangannya pun pasti sudah terjadi.

Itulah Soekarno, dan ternyata Jokowi jelas kalah jauh dari dirinya, bahkan sekarang telah dibuat malu atas sikap ketidaktegasannya sebagai Presiden dari sebuah negara yang disegani oleh negara asing. (dw/ndi)

Sumber : Lingkarannews.com

No comments

Powered by Blogger.