Ketika ‘Kucing vs Anjing’ Jilid I; Untuk Perseteruan BPK dan KPK


Ketua BPK Harry Azhar Azis (kiri) berbincang bersama Ketua KPK Agus Raharjo (kanan) saat akan melakukan pertemuan antara KPK dengan BPK di kantor BPK, Jakarta, Rabu (13/1). Pertemuan tersebut bertujuan meningkatkan koordinasi antara dua lembaga dalam penanganan korupsi. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/pd/16

Dahulu ada istilah Cicak vs Buaya untuk melukiskan ‘perseteruan; antara KPK dan Kepolisian; sekarang sepertinya kisah tersebut berulang namun dengan istilah lain yaitu Kucing vs Anjing untuk menggambarkan perbedaan antara BPK dan KPK

BPK dilukiskan menjadi kucing; dengan penggambaran lembaga yang berkuku bertaring kecil tetapi galak ketika ‘diinjak’ oleh siapapun

KPK digambarkan dengan Anjing; dengan keterwakilan sifat penjaga tuan yang baik dan setia, menjadi penjaga istana yang galak bagi siapa pun yang berani mengungkit dan menganggu tuannya

Dan kini perbedaan yang mengarah kepada perseteruan antara dua lembaga tersebut pun terjadi terkait perbedaan pendapat kasus Sumber Waras

BPK sudah katakan ada penyimpangan dibalik pembelian lahan rumah sakit sumber waras; dan ditemukan adanya kerugian negara sebesar 191 Milyar Rupiah

Sementara KPK telah mengeluarkan pernyataan pada rapat dengar pendapat di komisi III DPR RI, bahwa tidak ditemukan unsur korupsi pada pembelian lahan rumah sakit sumber waras

Sekarang tinggal dilihat, yang mana diantara kedua lembaga tersebut yang memiliki masih integritas dalam tugas dan wewenangnya, apakah BPK ataukah KPK

Ibarat Kucing vs Anjing, begitulah BPK dan KPK

No comments

Powered by Blogger.