Jabungonline.com, Kalianda – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Selatan mengungkapkan bahwa penyebab utama banjir yang melanda hampir seluruh wilayah kecamatan di daerah tersebut adalah akibat buruknya sistem drainase dan intensitas hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir.
Kepala Pelaksana BPBD Lampung Selatan, Ariswandi, menjelaskan bahwa penyempitan gorong-gorong serta penumpukan sampah dan material alam menjadi faktor utama air meluap dan menggenangi permukiman warga.
"Ada penyempitan gorong-gorong dan penyumbatan sampah. Ditambah lagi curah hujan yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir membuat air meluap," ujar Ariswandi saat ditemui di Kalianda, Senin (21/4).
Menurutnya, banjir mulai terjadi sejak Minggu (20/4) malam dan terus meluas hingga Minggu pagi, menjangkau hampir seluruh kecamatan di Kabupaten Lampung Selatan. Arus air yang deras membawa material seperti potongan bambu, ranting, dan lumpur yang akhirnya menyumbat saluran drainase.
"Debit air yang besar membawa banyak material alami yang menumpuk di saluran air. Ini yang memicu penyumbatan dan menyebabkan air meluap ke jalan serta permukiman warga," jelasnya.
Penanganan Cepat oleh Tim Gabungan
Menanggapi bencana ini, BPBD bersama Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat), serta TNI dan Polri, langsung turun ke lapangan untuk membersihkan drainase yang tersumbat dan mempercepat proses surutnya air.
"Kami telah mengerahkan tim untuk melakukan pembersihan drainase, termasuk mengangkat ranting dan material lainnya yang menyumbat jalur air. Langkah ini penting agar banjir tidak semakin meluas," tegas Ariswandi.
Hingga saat ini, pihak BPBD masih melakukan pendataan wilayah terdampak serta jumlah rumah warga yang terendam banjir. Meski tidak ada korban jiwa, kerusakan lingkungan dan infrastruktur jalan cukup signifikan akibat material lumpur yang terbawa banjir.
Warga Diminta Tetap Waspada
Ariswandi juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, mengingat curah hujan diperkirakan masih tinggi dalam beberapa hari ke depan. BPBD aktif melakukan sosialisasi tentang penanganan bencana serta mengedukasi warga terkait langkah-langkah mitigasi yang perlu dilakukan.
"Kami minta masyarakat terus waspada. Jika ada tanda-tanda banjir susulan, segera mengungsi ke tempat yang aman. Petugas kami juga terus menyampaikan informasi dan imbauan secara langsung di lapangan," ujarnya.
Langkah Pencegahan Jangka Panjang
Peristiwa ini menjadi peringatan penting akan pentingnya perawatan sistem drainase dan pengelolaan sampah di kawasan pemukiman. BPBD mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan guna mencegah banjir serupa di masa depan.
Dengan penanganan yang cepat dan keterlibatan berbagai pihak, diharapkan kondisi di Lampung Selatan segera pulih dan aktivitas masyarakat dapat kembali normal. (Dian/JO)
#BanjirLampungSelatan #BPBDLampung #BencanaAlam #DrainaseTersumbat #CurahHujanTinggi #BeritaTerkiniLampung #PenangananBanjir
Semoga banjir lamsel segera cepat tertangani, karna banyak yang mengalami kerugian, slah satu nya dri petani padi (Sawah)
BalasHapussemoga segera cepat trtangani
BalasHapus