BPPGL Tuntut Ketua Golkar Lampung Alzier Dianis Thabranie Mundur dari Jabatan


SEKRETARIS BPPGL Azwar Yacub.

Bandar Lampung – Barisan Perubahan Partai Golkar Lampung (BPPGL) menuntut Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Lampung M Alzier Dianis Thabranie. Mereka ingin Alzier Dianis mundur dari jabatannya. Alzier dinilai BPPGL telah mengabaikan perintah Ketua Umum Golkar Setia Novanto.

Sekretaris BPPGL Azwar Yacub menjelaskan, salah satu amanat Setia Novanto saat musyawarah luar biasa (Munaslub) adalah rekonsiliasi yang menyatakan kader Golkar di pusat maupun daerah harus dipulihkan keanggotaannya. Namun Alzier tidak menghiraukan untuk mencabut surat keputusan (SK) pemecatan.

“Hingga saat ini beberapa fraksi Golkar, baik di provinsi maupun kabupaten/kota tidak diakui. Namun tetap menjalankan proses pergantian antarwaktu (PAW) setelah Munaslub,” ujar mantan Ketua DPD II Golkar Bandar Lampung itu kepada awak media, Senin, 8/8/2016.

Selain itu, lanjut dia, Golkar Lampung di bawah kepemimpinan Alzier mengalami penurunan perolehan kursi di DPRD Lampung. Pemilu tahun 2009, Golkar hanya mendapat 11 kursi, padahal sebelumnya memperoleh 14 kursi. Saat ini, kursi Golkar hanya 10 pada Pemilu 2014.

“Ini terjadi karena sistem kaderisasi maupun perekrutan kader yang tidak mengedepankan prestasi, loyalitas, dedikasi, dan terpuji. Hanya mengedepankan penilaian pragmatis semata,” tegas dia.

BPPGL juga berencana menghadap langsung Ketum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) di Jakarta. “Itu sebagian hal kecil saja, nanti kami akan mendesak DPP untuk segera mengambil langkah tegas demi kejayaan Golkar menghadapi Pilkada tahun 2017 mendatang,” tambahnya.(*)

No comments

Powered by Blogger.