Proses Pembangunan Tersendat SMKN 1 Sekampung Udik Lamtim Numpang KBM di SD

Dana Pembangunan Gedung Diduga Dialihkan, KBM SMKN 1 Sekampung Udik Lamtim Menumpang di SD

Kegiatan belajar siswa SMKN Sekampung Udik, Lamtim yang menumpang di SD Brawijaya, Selasa, 29 Oktober 2019. | Foto Nurman Agung

Jabung Online - Pembangunan gedung Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) Sekampung Udik, Lampung Timur (Lamtim) tertunda.

Sejumlah material bangunan seperti batu dan pasir menumpuk di lahan yang dijadikan lokasi pembangunan sekolah.

Siswa SMKN masuk sekolah pada siang hari dan harus bergantian dengan siswa SD, sehingga menyebabkan KBM tidak efektif.

Bukan hanya itu, fasilitas gedung yang ditumpangi dewan guru dan siswa pun tidak layak. Bahkan, perkantoran bagi 23 guru SMKN hanya menempati ruangan 4 x 6 meter.

Tertundanya pembangunan gedung SMKN Sekampung Udik karena anggaran Rp3,8 miliar diduga dialihkan ke Kecamatan Purbolinggo, Lamtim.

Dewan guru dan puluhan siswa mengeluh. Bukan hanya gedung sekolah saja, bahkan legalitas sekolah pun belum jelas.

Hal itu diakui Ketua OSIS SMKN Sekampung Udik, Devita Nurjanah. Kegiatan belajar masih menumpang di SD Brawijaya sehingga kegiatan KBM belum efektif.

"Kekurangan juga pada buku pelajaran di sekolah. Harapan kami ingin sekolah cepat dibangun agar terwujud KBM yang baru," kata dia kepada Saibumi.com, Selasa, 29 Oktober 2019.

Senada diungkapkan guru SMKN 1 Sekampung Udik, Heni Ratnaningtia. Dia mengatakan kegiatan belajar dan mengajar masih menumpang di SD Brawijaya.

Pihak sekolah menginginkan pembangunan gedung, dan keputusannya bagaimana. Sebab sekolah ini belum memiliki legalitas, sehingga dewan guru merasa bingung dengan legalitas sekolah.

"Sekolah ini masih baru dan sudah menerima murid pertama sebanyak 66 siswa, itu pun untuk kelas X sebanyak tiga kelas. Kami berharap semoga gedung sekolah bisa terwujud dan diberikan legalitas," ungkapnya. (*)

Sumber Berita: https://www.saibumi.com/artikel-97062-dana-pembangunan-gedung-diduga-dialihkan-kbm-smkn-1-sekampung-udik-lamtim-menumpang-di-sd.html

No comments

Powered by Blogger.