Tujuh Anak di Bawah Umur Jadi Korban Pencabulan Pelatih Silat Ponpes di Lampung Utara
“Untuk saat ini memang baru ada enam laporan, tetapi kemungkinan besar jumlah korban dapat kembali bertambah,” jelas Kanit PPA Polres Lampung Utara, Ipda Darwis, Kamis (31/8/2023).
Modus yang digunakan oleh pelaku adalah berpura-pura melatih pernapasan setiap calon korbannya usai membantu melatih anak didiknya. Setiap korbannya dibawa ke ruangan yang telah ditentukan oleh tersangka. Namun, lokasi yang digunakan berpindah-pindah.
“Perbuatan bejat itu dilakukan secara berulang oleh tersangka Su. Korbannya terdiri dari lima anak di bawah umur dan satu orang dewasa,” kata dia.
Sementara itu, Su mengatakan, perbuatannya dilakukannya setelah korban-korbannya dihipnotis olehnya. Setelah dihipnotis, tersangka meraba bagian-bagian sensitif para korbannya.
Perbuatan itu dilakukannya sejak awal tahun 2023 ini. Korbannya mulai dari siswi MTs, SMA, dan umum. Aksi bejat itu terakhir kali dilakukan di rumah kerabatnya.
“Ada delapan orang yang pernah saya gituin. Dari delapan orang itu, satu yang saya setubuhi,” jelasnya.
Post a Comment