Jabungonline.com - Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim didesak untuk tidak diam terkait dugaan keterlibatan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), dalam proyek pengadaan laptop Chromebook.
Desakan itu disampaikan Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto. Ia menilai Nadiem perlu berbicara jujur, terutama setelah dirinya ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan.
"Sejak diangkat sebagai menteri, tentu ada kesepakatan dengan Jokowi. Jika memang salah satunya soal proyek laptop yang kini menyeret Nadiem, maka sebaiknya dibuka saja ke publik apabila Jokowi juga terlibat," ujar Hari, Jumat (5/9).
Hari mencontohkan langkah mantan Menteri Perdagangan, Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong, yang pernah meminta agar Jokowi dihadirkan ke persidangan dalam kasus lain.
Menurutnya, Nadiem harus berani menyampaikan kebenaran jika tidak ingin sendirian menjadi korban politik.
"Kalau memang ada kesepakatan, ungkap saja. Jangan takut. Jika yakin Allah SWT melindungi, maka seharusnya semua fakta dibuka," tegas Hari.