Jalan Sempit Adiluhur–Pasir Sakti Makin Berbahaya: Parit Besar dan Jurang Tanah Tinggi Picu Tiga Kecelakaan Mobil Dalam Dua Bulan Terakhir

Lampung Timur — Kondisi ruas jalan penghubung Desa Adiluhur, Kecamatan Jabung, menuju wilayah Pasir Sakti kembali menuai keluhan masyarakat. Jalan yang dikenal sempit dan tidak memiliki bahu jalan ini kini menjadi titik rawan kecelakaan, terutama bagi pengendara mobil yang jarang melintasinya. Dalam dua bulan terakhir, tercatat tiga kendaraan roda empat mengalami kecelakaan tunggal saat melewati jalur tersebut.

Hari ini 12 Desember 2025 Kendaran Innova Menjadi korbannya, Meskipun tidak ada korban jiwa, ketiga insiden tersebut menyebabkan kerusakan pada kendaraan dan menimbulkan kekhawatiran warga. Banyak yang menilai bahwa kondisi fisik jalan adalah faktor utama penyebab kecelakaan.

Parit Besar dan Jurang Tanah Tinggi Jadi Ancaman Utama

Berbeda dari jalan sempit pada umumnya, jalur Adiluhur–Pasir Sakti memiliki karakter yang lebih berbahaya. Di sepanjang beberapa titik, sisi jalan langsung berbatasan dengan parit besar yang dalam, sementara sisi lainnya berbentuk jurang tanah yang cukup tinggi. Tidak adanya pepohonan atau penghalang membuat pengendara yang sedikit saja keluar jalur langsung terperosok.

Beberapa kecelakaan terjadi karena pengemudi tidak memperhitungkan lebar jalan. Saat ban kendaraan menyentuh sisi luar aspal, mobil langsung kehilangan keseimbangan dan terperosok ke arah parit atau tergelincir mendekati jurang tanah.

“Kalau yang belum terbiasa lewat sini, pasti kaget. Jalannya tidak ada ruang sama sekali untuk menghindar,” ujar seorang warga Adiluhur yang menjadi saksi salah satu kejadian.

Tidak Ada Bahu Jalan, Ruas Terasa Seperti Lorong Tanpa Ruang Gerak

Pengemudi mobil yang berpapasan dari dua arah sering kali harus menghentikan kendaraan sambil menunggu posisi aman. Namun kenyataannya, tidak semua pengemudi berada di titik persimpangan khusus saat bertemu kendaraan lain. Ketika dua mobil bertemu di titik yang sempit, salah satu harus mundur cukup jauh atau memaksakan diri untuk melewati bagian paling pinggir—yang justru sangat berisiko.

“Kadang sudah mengerem, tapi karena jalannya sempit dan mepet jurang tanah, mobil malah geser sendiri,” keluh seorang sopir dari Pasir Sakti.

Situasi semakin berbahaya pada malam hari, karena minimnya penerangan. Pengendara dari luar desa sering salah mengira lebar jalan, terutama pada tikungan, dan tidak menyadari adanya jurang atau parit besar di sisi jalan.

Tiga Kecelakaan, Tidak Ada Korban Jiwa Namun Kerusakan Parah

Dalam dua bulan terakhir, tiga mobil dilaporkan mengalami kecelakaan tunggal. Dua kendaraan terperosok ke parit besar, sementara satu kendaraan terpeleset ke sisi jurang tanah. Seluruhnya membutuhkan bantuan warga untuk dievakuasi. Kerusakan mobil meliputi bodi pecah, bumper patah, hingga ban dan suspensi rusak.

Meskipun tidak ada korban jiwa, warga melihat tren ini sebagai alarm bahwa kondisi jalan memerlukan penanganan serius.

Warga Desak Pemerintah Lakukan Pelebaran Jalan

Masyarakat Adiluhur dan Pasir Sakti mulai meminta pemerintah daerah untuk melakukan:

  • Pelebaran badan jalan,
  • Pemasangan pagar pengaman di sisi jurang,
  • Pembuatan bahu jalan,
  • Penerangan di titik gelap,
  • Rambu peringatan dan cermin tikungan,
  • Perbaikan titik persimpangan mobil agar lebih efektif.

Tokoh masyarakat Adiluhur menegaskan bahwa jalan tersebut merupakan jalur penting bagi aktivitas warga, termasuk akses ekonomi dan pendidikan.

“Ini jalan utama bagi kami. Tapi kondisinya seperti jalan darurat. Sudah berkali-kali makan korban kendaraan,” ujarnya.

Sambil Menunggu Perbaikan, Pengendara Diminta Tingkatkan Kewaspadaan

Aparat desa mengimbau pengemudi untuk:

  • Mengurangi kecepatan di seluruh ruas rawan,
  • Menggunakan klakson di tikungan minim visibilitas,
  • Memastikan kendaraan berada pada posisi paling tengah sebelum masuk area sempit,
  • Menghindari perjalanan malam jika tidak mendesak.

Jalur Adiluhur–Pasir Sakti kini menjadi salah satu titik paling rawan kecelakaan di wilayah Jabung. Warga berharap pemerintah segera turun tangan sebelum terjadi insiden yang lebih sering lagi 

Posting Komentar

Jabungonline.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaklah dalam menyampaikan komentar. Komentar atau pendapat sepenuhnya menjadi tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Lebih baru Lebih lama